Antoine Griezmann Jadi Pahlawan Prancis Di Bosnia

Antoine Griezmann Jadi Pahlawan Prancis Di Bosnia Antoine Griezmann Jadi Pahlawan Prancis Di Bosnia

Antoine Griezmann keluar sebagai pahlawan Prancis dalam lawatannya ke markas Bosnia-Herzegovina, Kamis (1/4) dini hari WIB tadi.

Memainkan lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 semalam, Prancis sekadar mampu mengamankan skor tipis 1-0 di matchday ketiga, dengan gol tunggal Griezmann terbukti sudah cukup untuk menggaransi tiga poin.

Di partai nan digelar dalam Stadion Grbavica, Sarajevo ini, tuan rumah Bosnia turun atas kekekaran tertidak emosinya terhadir penyerang veteran Edin Dzeko, selagi gelandang Miralem Pjanic memainkan penampilan ke-100 akan negaranya.

Dari kubu tamu, pelatih Didier Deschamps tak ketinggalan mengandalkan susunan terbangkitnya, tak terkecuali gelandang Paul Pogba, dan dua bintang pada lini depan seperti Kylian Mbappe serta Griezmann.

Prancis mencoba merepotkan barisan belakang lawan bersama mewakilkan Kingsley Coman dempet menit ke-11. Pemain milik Bayern Munich itu menggiring bola menmepet ke kotak penalti sebelum menyepak bola, sekadar saja arahnya masih melebar atas gawang kiper Ibrahim Sehic.

Enam menit kemudian Les Bleus punya peluang dari tendangan bebas. Bola yang diambil Griezmann mengenai pagar betis lawan selanjutnya rebound yang ditembak Thomas Lemar melambung luhur ke atas mistar.

Bosnia bukannya tanpa peluang. Di menit ke-23 mereka mencoba kiper Hugo Lloris, nan dempet partai ini menyamai rekor penampilan Thierry Henry, medahului tendangan Darko Todorovic, tapi sang kiper demi sigap menepisnya.

Prancis baru bisa memecah kebuntuan di satu jam permainan, lewat Griezmann menuntaskan umpan silang Adrien Rabiot menggunakan kepalanya untuk menggenapi koleksinya di pentas internasional menjadi 35, melewati rekor David Trezeguet yang namun menjaringkan 34 gol. Griezmann sekarang berada di urutan keempat jauh didalam daftar topskor sejauh masa Prancis.

Di sisa giliran yang ada, kedua tim tidak mampu menambah gol dan tiga poin berhak diklaim oleh Prancis, yang sekarang nyaman di puncak klasemen Grup D lewat koleksi tujuh poin. Mereka memimpin empat angka di depan pesaing terdamping Ukraina, meskipun Bosnia tertahan di posisi keempat lantaran baru merangkum satu angka.